KARANGANYAR – Menyikapi makin masifnya persebaran virus corona-19 SMK Wikarya Karanganyar adakan kegiatan pembelajaran online. Meskipun di kabupaten Karanganyar sendiri kategori zona hijau kegiatan pembelajaran online tetap dilakukan oleh seluruh sekolah baik dibawah tingkat kabupaten maupun provinsi. Hal ini dilakukan untuk menekan pesebaran virus Covid-19.
Kegiatan pembelajaran online ini diawali dengan pelaksanaan ujian sekolah. Jadwal pelaksanaan ujian sekolah pada 23 Maret – 6 April 2020. Menurut Joko Riyanto, selaku Wakil Kepala Sekolah bidang Kurikulum menjelaskan, “Sebenarnya ujian sekolah online ini tidak direncanakan sebelumnya. Karena siswa siswa harus belajar dan beraktivitas di rumah sebagai akibat adanya covid 19. Maka kegiatan belajar mengajar maupun ujian akhir sekolah harus dilaksanakan secara daring (online). Meskipun dalam waktu yang relatif singkat SMK Wikarya bisa mempersiapkan ujian sekolah online ini dengan baik,” ujarnya Senin (6/4).
Sistem pelaksanaan ujian sekolah di SMK Wikarya menggunakan aplikasi CBT yang dikembangkan dengan Smartphone atau handphone android dari masing-masing siswa sebagai client.
Menurut Triwanto selaku Wakil Kepala Sekolah Bidang Kesiswaan di sela-sela kesibukannya juga mengungkapkan via pesan Whatshaap, “Dalam mempersiapkan ujian daring ini para siswa sudah dibekali sebelum adanya kebijakan dari pemerintah untuk ujian online. Dengan fasilitas akses internet wifi yang ada disekolah dimanfaatkan para guru dan siswa melakukan kegiatan pembelajaran secara daring. Sehingga siswa tidak gagap atau kaget. Untuk aplikasi CBT sendiri dalam pelaksanaan ujian sekolah kali ini sudah dipersiapkan oleh tim teknisi sekolah. Sehingga siswa dengan mudah untuk mengaksesnya.”
Kegiatan Ujian Sekolah yang diikuti oleh siswa kelas XII di SMK Wikarya Karanganyar sebanyak 102 siswa yang terdiri dari 100 putri dan 2 putra. Para siswa mengerjakan soal dari rumah dengan menggunkan smartphonenya. Melihat beragamnya daerah tempat tinggal siswa kadang juga mengalami kendala terutama sinyal. Meskipun demikian kendala tersebut juga dapat di atasi dengan baik. Selama pelaksanaan ujian sekolah seluruh siswa dapat mengikuti dengan baik.
Bukan hanya ujian sekolah saja. Kegiatan pembelajaran online juga dilakukan di SMK Wikarya Karanganyar. Para guru dan siswa menggunakan media daring. Menurut Joko Riyanto,”Media daring yang digunakan para guru seperti edmodo, office 365, google classroom, maupun google form yang dipadukan dengan penggunaan WAG kelas,” katanya.
Meskipun kegiatan pembelajaran dilakukan secara daring. Pihak Kepala Sekolah juga melakukan pemantauan agar proses kegiatan belajar mengajar dapat berjalan dengan baik dan lancar. Proses pemantauan kegiatan pembelajaran secara online ini dilakukan melalui penjadwalan jam pembelajaran yang sebelumnya sudah dibuatkan jadwal masing-masing kelas. Pemantauan dilakukan melalui form pengisian data dengan menggunakan google form pada tiap pekan. Pemantauan meliputi: media pembelajaran, penugasan, durasi penyelenggaraan pembelajaran, bentuk tagihan pembelajaran kepada siswa, dan media tagihan pembelajaran siswa.
Selain itu dalam penugasan Triwanto juga menambahkan bahwa diharapkan dalam pemberian tugas kepada para siswa tidak memberatkan. Tugas atau materi lebih mengarah tentang pola edukasi pencegahan Covid-19. Selain itu selama di rumah siswa diharapkan dirangsang kreatifitasnya begitu juga dengan pihak guru agar memberikan tugas yang lebih banyak mengandung manfaat untuk meningkatkan skill atau kompetensi siswa itu sendiri.
Di saat wabah covid-19 ini tentu saja kondisi secara keseluruhan sekolah libur. Padahal dalam waktu dekat ini juga ada penerimaan siswa baru. Menurut Triwanto sebagai ketua panitia pelaksana penerimaan peserta didik baru mengungkapkan, “ Untuk PPDB sementara ini sedikit terkendala karena adanya kejadian yang tidak disangka sebelumnya. Tapi kita optimis bahwa SMK Wikarya Karanganyar akan mendapatkan kuota peserta didik baru sesuai target,” katanya.
Selama ini SMK Wikarya Karanganyar mendapatkan respon yang baik dari pihak sekolah SMP/MTS dan masyarakat. Hingga bulan ini kita sudah mengadakan sosialisasi ke sekolah baik di SMP Negeri/Swasta/ Madrasah Tsanawiyah sebanyak 20 sekolah yang menerima kami dar i 60 sekolah yang ditargetkan. T
Terkait sistem pendaftaran siswa baru SMK Wikarya juga melayani pendaftaran secara daring melalui WAG/ Whatshapp dari panitian yang kami infokan. Sedangkan sistem manual saat ini kami tiadakan dulu mengingat kegiatan di sekolah dialihkan ke daring semua. Meskipun demikian hingga saat ini pendaftar siswa baru di SMK Wikarya Karanganyar sudah mulai banyak.
“Hal ini membuat kami semakin optimis meskipun ditengah musibah yang terjadi di Indonesia tidak akan menghentikan langkah bagi kami untuk terus berjuang dalam dunia pendidikan,” pungkasnya.