Kapolda Jawa Tengah dan Pangdam IV Diponegoro Kunjungi PPK Sukoharjo

Date:

SUKOHARJO – Kapolda Jawa Tengah Irjen Pol Condro Kirono dan Pangdam IV Diponegoro Mayjen TNI M Effendi melakukan kunjungan ke PPK Sukoharjo, Kamis (18/4). Para pimpinan Polri dan TNI di Jawa Tengah tersebut ingin melihat kondisi pelaksanaan Pemilu 2019 di Kabupaten Sukoharjo. Secara keseluruhan situasi keamanan di Jawa Tengah aman dan terkendali.

Dalam kunjungannya tersebut Kapolda dan Pangdam didampingi pejabat daerah Sukoharjo seperti Bupati Sukoharjo Wardoyo Wijaya, Kapolres Sukoharjo AKBP Iwan Saktiadi, Dandim 0726 Sukoharjo Letkol Inf Chandra Ariyadi Prakosa dan unsur Muspika Kecamatan Sukoharjo Kota.

Kapolda pada kesempatan tersebut mengatakan, sudah melakukan pemantauan secara keseluruhan kondisi pada saat pelaksanaan Pemilu 2019 di Jawa Tengah. Ada beberapa kejadian namun semuanya dapat tertangani dan tidak sampai menimbulkan gejolak tinggi di masyarakat.

Salah satu kejadian tersebut berada disalah satu TPS di wilayah Kabupaten Jepara. Masalah muncul karena KPPS digantikan oleh keluarganya. Penggantian dilakukan karena KPPS tersebut pada saat hari pencoblosan Pemilu 2019 masih bekerja merantau di NTT.

Masalah tersebut sudah ditangani oleh Bawaslu dan KPU Provinsi Jawa Tengah. Di TPS tersebut kemungkinan nanti akan dilaksanakan proses pemungutan suara ulang. Dengan pelaksanaan tersebut diharapkan sudah tidak ada lagi protes.

“Kondisi keamanan di Jawa Tengah pada saat pelaksanaan Pemilu 2019 dalam keadaan kondusif. Situasi aman dan terkendali. Sudah kami lakukan pemantauan keliling dengan bersama Pangdam,” ujarnya.

Jajaran Polri dan TNI di Jawa Tengah sengaja melakukan pemantauan bersama dengan berkeliling disejumlah daerah melihat secara langsung pelaksanaan kegiatan pasca pencoblosan Pemilu 2019. Hasilnya hampir 85 persen sudah ditingkat PPK.

“Polda dan Kodam Jawa Tengah terus melaksanakan tugas pengamanan dan penghitungan suara Pemilu 2019. Petugas ditingkat Polres dan jajarannya sampai ke Polsek sudah kami minta melakukan pengamanan penuh sampai semua proses pelaksanana Pemilu 2019 selesai,” lanjutnya.

Usai gelaran Pemilu 2019 Kapolda meminta kepada masyarakat untuk tetap menjaga kondusifitas wilayahnya masing masing. Keamanan tetap wajib dijaga dan tidak boleh terpecah. “Apabila nanti ada potensi gangguan keamanan maka aparat akan bertindak tegas,” lanjutnya.

Pangdam IV Diponegoro Mayjen TNI M Effendi mengatakan, jajaran TNI sudah melakukan pengamanan penuh membantu Polri selama pelaksanaan Pemilu 2019. Selama gelaran pemilu kondisi di Jawa Tengah aman dan terkendali.

“Masyarakat harus tetap menjaga kerukunan dengan membantu menciptakan suasana kondusif,” ujarnya. []

sumber: krjogja

 

Share post:

Subscribe

spot_imgspot_img

Popular

More like this
Related

Pilkada Usai, Ini Harapan Insan Wisata kepada Pemimpin Baru

GUNUNGKIDUL-Pilkada berlalu, sebentar lagi masyarakat siap untuk menyambut pemimpin...

Hasil Tabulasi PKS, Respati-Astrid Peroleh 60,43%

SOLO-Ketua Dewan Pengurus Daerah (DPD) PKS Kota Solo, Daryono,...

Wapres Gibran Nyoblos di TPS 018 Manahan Solo

SOLO-Wakil Presiden RI, Gibran Rakabuming Raka juga telah menggunakan...

Pakta Integritas Cawali dan Cawawali Surakarta dengan MUI, Berikut Isinya

SOLO-Pilkada Kota Surakarta 2024 sudah memasuki hari tenang, tepatnya...