Said Hidayat Harap Kaum Milenial Miliki Kemampuan Berkomunikasi

Date:

BOYOLALI – Bank Indonesia bekerjasama dengan anggota Dewan Perwakilan Daerah Republik Indonesia (DPD RI) Dapil Jawa Tengah, Casytha Arriwi Kathmandu serta Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Boyolali mengadakan pelatihan berbicara di depan umum atau public speaking. Pelatihan ini ditujukan bagi para kaum milenial Boyolali yang digelar di Pendopo Gede Boyolali, pada Rabu (31/3/2021).

Bupati Boyolali, M. Said Hidayat mengajak generasi milenial Boyolali untuk memiliki kemampuan berkomunikasi yang baik. Hal ini merupakan bagian yang terpenting dalam mengemukakan pendapat dan aspirasi dengan tetap mengikuti perkembangan teknologi.

“Perkembangan teknologi harus terus diikuti. Dengan perkembangan teknologi, saya kira akan jauh lebih cepat memahami dan memanfaatkan teknologi yang ada. Karena ini penting untuk anak-anak muda Boyolali,” ujar Bupati Said. Seperti dilansir boyolali.go.id.

Anggota DPD RI Dapil Jawa Tengah, Casytha, mengatakan bahwa anak muda atau kaum milenial harus melek teknologi dan pintar berkomunikasi. Menurutnya, saat ini peran milenial sangat dibutuhkan.

“Teman-teman harus pintar komunikasi. Bagaimana caranya teman teman menyampaikan pikiran kalian dengan santun. Itu akan dilatih disini,” ungkapnya.

Senada, Kepala Perwakilan (KPw) Bank Indonesia (BI) Solo, Nugroho Joko Prastowo mengapresiasi akan kegiatan tersebut. Generasi muda sebagai generasi penerus estafet pembangunan di Kabupaten Boyolali harus memiliki kemampuan berbicara.

baca: Wawali Buka Pentas Seni Tari Ndalem Djoyokusuman

“Karena harus mampu mengajak kepada kebaikan. Kalau pemuda pemudi ini mampu mengajak pada kebaikan mampu mempengaruhi temannya, mampu mempengaruhi lingkungannya nanti baik semua,” katanya.

Dalam kesemapatan tersebut, BI juga mensosialisasikan penggunaan QR Code Indonesian Standart (QRIS) atau dapat disebut dengan barcode scanner. QRIS in merupakan standart nasional QR code pembayaran yang telah ditetapkan oleh BI yang dapat memfasiltasi transaksi pembayaran di Indonesia, salah satunya untuk pembayaran non tunai yang sering digunakan kaum milenial saat ini. []

 

Share post:

Subscribe

spot_imgspot_img

Popular

More like this
Related

Pilkada Usai, Ini Harapan Insan Wisata kepada Pemimpin Baru

GUNUNGKIDUL-Pilkada berlalu, sebentar lagi masyarakat siap untuk menyambut pemimpin...

Hasil Tabulasi PKS, Respati-Astrid Peroleh 60,43%

SOLO-Ketua Dewan Pengurus Daerah (DPD) PKS Kota Solo, Daryono,...

Wapres Gibran Nyoblos di TPS 018 Manahan Solo

SOLO-Wakil Presiden RI, Gibran Rakabuming Raka juga telah menggunakan...

Pakta Integritas Cawali dan Cawawali Surakarta dengan MUI, Berikut Isinya

SOLO-Pilkada Kota Surakarta 2024 sudah memasuki hari tenang, tepatnya...