Dorong Tumbuhnya UMKM Lebih Masif, Kantor Shopee Diresmikan

Date:

SOLO – Walikota Surakarta, Gibran Rakabuming Raka, Senin sore (6/12/2021) didampingi Menteri Koperasi dan UMKM serta Direktur Shopee Indonesia,  Handhika Jahja meresmikan Shopee Soko Creative dan Innovation Hub serta Gaming & Community Hub di Solo Technopark.

Walikota Gibran menyebut, peresmian Kantor Shopee merupakan kemajuan yang sangat bagus karena semakin banyak peran swasta dalam pengembangan UMKM dan startup untuk para pebisnis pemula di Kota Surakarta (Solo).

“Luar biasa sekali Pembukaan Kantor Shopee di Solo Technopark. Beberapa bulan lalu, Menteri Pendidikan Pak Nadiem Makarim meresmikan office Gojek dan Tokopedia dan beberapa bulan lalu pak Teten juga hadir, hari ini berkenan juga membuka Kantor Shopee di Technopark,” ujarnya.

Menurut Gibran Solo Technopark merupakan tempat penggemblengan bagi UMKM dan wirausaha muda yang luar biasa yang membawa pengaruh positif bagi para anak muda di Kota Solo.

UMKM Kota Surakarta bakal naik kelas dengan banyaknya fasilitas inkubator, akselerator yang bertujuan membina dan memajukan UMKM di Kota Solo.

“Para anak muda Kota Solo bisa mengembangkan skill dan kemampuan di sini (Solo Technopark). Ada meeting room para anak muda dari kampus UNS, ISI maupun Akademi Tekstil dan mahasiswa lainnya bisa berkumpul menyalurkan ide dan kreatifitas di hub – hub yang telah tersedia,” kata Gibran.

Ke depan, Walikota Surakarta tersebut bersama jajarannya akan menggenjot terus Solo Technopark  menjadi tempat produktif yang dikomandoi oleh para anak muda.

Disebutkan, Pemerintah Provinsi Jawa Tengah juga akan membuka creative hub yang menggabungkan antara pengembangan UMKM anak muda dengan co working space dan  game hub.

Anak muda Surakarta disebut tidak akan pernah kehabisan tempat untuk berkreasi dengan adanya public space yang bisa mengakomodasi minat dan bakat mereka.

Sementara Menteri Koperasi dan UMKM Teten Masduki usai menggunting pita sebagai tanda diresmikannya Kantor Shopee di Solo Technopark mengatakan, industri digital yang melahirkan transformasi UMKM harus lebih dipercepat karena bisa mengoptimalkan kekuatan ekonomi digital.

“Selama pandemi nilainya sekitar Rp. 640 triliun. Tahun 2025 nanti Indonesia ekonomi digitalnya diprediksi terbesar di Asia Tenggara sebesar Rp. 1700 triliun,” ujar Teten.

Teten meyakini, keberadaan swasta dalam pengembangan UMKM akan lebih menumbuhkan industri UMKM lebih cepat.

Dengan pertumbuhan demografi Indonesia yang didominasi anak muda dengan 68 % dan sesuai survei 70 % berminat menjadi wirausahawan.

Dijelaskan Teten, Pemerintah Pusat ke depan bakal mengembangkan wirausaha by design dengan wirausaha muda berbasis kreativitas dan inovasi ekonomi supaya UMKM Indonesia memiliki daya saing yang tinggi di pasar domestik maupun pasar global.

Jumlah wirausaha muda akan ditambah yang saat ini masih 3,47 %, dan pada 2024 ditargetkan 3,95 %. “Untuk menjadi negara maju, wirausaha muda minimum berjumlah 4 % dari seluruh wirausaha yang ada,” katanya.

Indonesia dikatakan harus siap menjadi negara maju di 2045. Oleh karena itu Pemerintah Pusat sedang menyiapkan Perpres Kewirausahaan yang nantinya dengan pendekatan inkubasi untuk melahirkan wirausaha – wirausaha muda yang punya produk yang unggul serta bisnis yang inovatif.

Teten mengajak Marketplace yang ada untuk mengoptimalkan creative dan innovation hub untuk mengakomodasi anak – anak muda di Solo untuk menjadi wirausaha muda yang unggul.

Disebutkan, pertama kali di Indonesia, di Solo Technopark menjadi center dari ekonomi digital yang ada di Indonesia.

Handhika Jahja selaku Direktur Shopee Indonesia pada kesempatan tersebut menyampaikan, Solo Technopark sebagai hub untuk pengembangan teknologi sejak 2014 dan kini juga menjadi hub untuk pengembangan UMKM/

“Awal tahun 2021, kami minta ijin untuk membuka kantor kami di Solo. Dan Walikota menawarkan untuk menggunakan Solo Technopark sebagai lokasi. Dan hari ini kita wujudkan kerjasama dengan membuka Garena sebagai gaming hub dan shopee sebagai creative dan innovation hub,” jelas Handika.

Dikatakan, Shopee Indonesia sangat bangga membawa semangat baru meresmikan kedua sarana yang bisa menjadi wadah bagi generasi muda untuk pelaku UMKM dan usaha lainnya di Solo dan Jawa Tengah untuk bisa bersama sama menelurkan ide dan berkolaborasi di Solo Technopark.

Ekosistem yang telah terbangun dihadirkan Shopee Indonesia secara gratis yang diharapkan melahirkan generasi muda baru yang menggunakan bakat dan minatnya untuk berinovasi dan berkolaborasi untuk mengembangkan industri entertainment khususnya games dan generasi muda wirausaha yang menjadi titik tumbuh pemulihan dan pengembangan ekonomi khususnya ekonomi digital.

Diharapkan dengan Creative dan innovation hub serta games hub akan menimbulkan efek positif di Kota Surakarta dalam percepatan pemulihan ekonomi.

Peresmian fasilitas pengembangan UMKM di Kota Surakarta bekerjasama dengan Shopee Indonesia tersebut bertujuan untuk mendukung semangat kewirausahaan, untuk mempertemukan orang-orang kreatif dengan berbagai spesialisasi.

Selain itu juga membuka jejaring, berbagai agenda bertajuk pengembangan bisnis/personal turut diselenggarakan di fasilitas tersebut.

Kehadirannya cukup relevan, seiring adanya tren pengembangan UKM atau startup, khususnya di kalangan muda.

Ditinjau dari bentuknya, di Indonesia ada beberapa jenis creative hub yang tersebar di berbagai kota. Di antaranya direpresentasikan dalam coworking space, pusat pelatihan, inkubasi, hingga sistem informasi (virtual).

Adapun layanannya mencakup ruang kerja, studio, ruang rapat, dll yang dilengkapi dengan fasilitas seperti konektivitas internet, program konsultasi, hingga dukungan bisnis lainnya.

baca: Lurik Model Lilitan Stagen Ikut Meramaikan Ajang BMI 2021

Sebagai informasi, Pekan Kreasi Shopee di Solo Technopark hadir mulai Sabtu 4 Desember sampai Senin 6 Desember 2021. Kegiatan ini menjadi rangkaian acara peresmian fasilitas terbaru di Solo Technopark yaitu Shopee Solo Creative & Innovation Hub dan Garena Gaming & Community Hub.

Banyak kegiatan seru yang akan berlangsung, seperti game Free Fire competition, graffiti corner, dance competition, band performance, serta berbagai bazaar kuliner dan UMKM kota Solo. Kegiatan ini terbuka untuk umum secara gratis. []

 

Share post:

Subscribe

spot_imgspot_img

Popular

More like this
Related

Aliansi Bela Palestina Akan Gelar Aksi Setahun Genosida di Kedubes AS

JAKARTA-Aliansi Rakyat Indonesia Bela Palestina (ARI-BP) akan menggelar aksi...

Pramuka SMA IT Nur Hidayah Selenggarakan Jelajah ke Situs Mataram Islam

SUKOHARJO-Pramuka SMA IT Nur Hidayah Sukoharjo  selenggarakan kegiatan Jelajah...

Konsistensi dalam Menulis Sangat Penting bagi Penulis Pemula

MAGELANG–SMAN 1 Kota Mungkid bekerja sama dengan Forum Lingkar...

Semarak Hari Batik, Sekolah Alam Aqila Gelar Sejumlah Acara

KLATEN-“Tek..tek..tek” suara palu kayu bersahut sahutan menjadikannya lantunan penyemangat...