SOLO – Pengelola Terminal Tirtonadi melaksanakan fooging ke seluruh kawasan Terminal. Hal ini dilaksanakan guna mengantisipasi berkembangnya nyamuk Aides Aigepty pembawa wabah Demam Berdarah. Selain itu kegiatan ini juga untuk meyakinkan ke pengguna tranportasi bahwa Terminal Tirtonadi adalah Terminal Sehat.
Koordinator Satuan Pelayanan (Korsatpel) Terminal Tipe A Tirtonadi, Joko Sutriyanto mengatakan pihaknya menggandeng beberapa organisasi masyarakat dan potensi SAR yang ada di Kota Bengawan dalam kegiatan itu. Pria yang akrab disapa Joko itu mengaku kerjasama ini dilakukna guna memupuk rasa memiliki Terminal.
“Kita laksanakan barengan dengan beberapa Ormas dan Potensi SAR, diantaranya ada SAR Rajawali, Iarmy, dan Pemuda Pancasila. Kita laksanakan penyemprotan bersama agar mereka juga merasa memiliki Terminal sebagai fasilitas publik,” ujarnya, Kamis (3/3/2022).
Joko mengatakan dalam kegiatan ini juga dilakukan kerja bakti dan bersih lingkungan, guna mengurangi potensi bertelurnya nyamuk.
“Pemberantasan sarang Nyamuk juga kita laksanakan, dengan cara kerja bakti bersama,” ujarnya.
Selain fogging, pihaknya juga melaksanakan penyemprotan disinfektan, guna mencegah penyebaran virus Covid-19. Penyemprotan dilakukan di area dalam gedung, maupun area Bus.
baca: Mustahik Binaan Baznas Sragen Mampu Hasilkan 48 Ton Gabah Padi Organik
Dirinya berpesan kepada masyarakat untuk terus menjaga protokol kesehatan, dan melaksanakan kebersihan lingkungan, guna terhindar dari penyakit Demam Berdarah, dan Covid-19.
“Mari kita sama-sama menjaga kebersihan, dan terus menerapkan protokol kesehatan, guna menjaga agar kita terhindar dari penyakit,” pungkas dia. []
