Sepekan Operasi Patuh Candi 2022 di Klaten, 1.962 Pelanggar Lalu Lintas Terekam ETLE

Date:

KLATEN Sepekan Operasi Patuh Candi 2022 di Klaten, sebanyak 1.962 pelanggar lalu lintas terekam electronic traffic law enforcement (ETLE)  secara mobile. Demikian disampaikan Kasatlantas Polres Klaten, AKP M Fadlan, Senin (20/06).

Fadlan mengatakan para pelanggar itu terekam sistem ETLE mobile milik personel yang terhubung dengan aplikasi di Mabes Polri. Pihaknya telah melakukan konfirmasi langsung ke masyarakat.

“Dari jumlah pelanggaran,sebanyak 1.407 pelanggaran telah tervalidasi dan konfirmasi sudah kita kirimkan ke masyarakat pelanggar. Sebanyak 192 pelanggar telah datang ke Polres Klaten,selebihnya akan dilakukan pemblokiran STNK. Saat dia akan bayar pajak, denda tilangnya terlebih dahulu harus diselesaikan yang dibayarkan langsung melalui bank,”jelasnya.

Fadlan menambahkan sekitar 555 pelanggaran tak tervalidasi karena beberapa hal,salah satunya nomor polisi kendaraan yang tidak terbaca dengan jelas melalui aplikasi.

Mayoritas jenis pelanggaran yakni tidak mengenakan helm,melawan arus serta berboncengan lebih dari satu.

baca: Langgam “Ibu Pertiwi” Ki Narto Sabdo Awali Kirab Prosesi Wisuda SDIT Nur Hidayah

Operasi Patuh Candi 2022 yang berlangsung sejak Senin (13/06) akan berakhir pada Minggu (26/06) itu lanjut Fadlan fokus pada penerapan tilang secara online seperti penerapan ETLE mobile.

“Penerapan ETLE mobile ini akan kita lakukan seterusnya,dengan kami lakukan operasi ini agar masyarakat semakin tertib dan patuh dalam berlalu lintas sehingga meminimalisasi kecelakaan,”ujarnya. []

Share post:

spot_imgspot_img

Popular

More like this
Related

Pimpin PKS Sukoharjo, Tito Setiyo Ajak Kader Rapatkan Barisan

SUKOHARJO-Dewan Pengurus Tingkat Wilayah (DPTW) Partai Keadilan Sejahtera (PKS)...

Resmi, LAZ Nur Hidayah Mendapat Izin Operasional

SOLO-Lembaga Amil Zakat (LAZ) Nur Hidayah telah resmi mendapatkan...

Ketua DPR RI Surati Antonio Guterres, Desak PBB Segera Bertindak Akhiri Bencana Kemanusiaan di Gaza

JAKARTA-Ketua DPR RI Dr. (H.C.) Puan Maharani mengirim surat...

Beda Buku: Mengungkap Kisah Sejarah Perdagangan Islam Dunia dari Temuan Artefaktual

JAKARTA-Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN), melalui Pusat Riset...