SOLO-Majunya sebuah bangsa sangat tergantung kepada pemudanya, hal itulah yang menjadi bahasan di acara Sosialisasi Non Perda yang diselenggaran di Hotel Sarila Solo, Sabtu (24/9).
Hadir dalam diskusi saat itu Sholikhin Abu Izzudin, penulis dan motivator serta Wakil Ketua DPRD Jawa Tengah, Quatly Alkatiri.
Bung karno mengatakan, “Beri aku sepuluh pemuda maka akan ku guncangkan dunia”, yang menegaskan betapa pentingnya peran pemuda dalam kemajuan bangsa dan negara.
“Baik buruknya suatu negara dilihat dari kualitas pemudanya, karena generasi muda adalah penerus dan pewaris bangsa dan Negara,”ujar Quatly.
Generasi muda harus mempunyai karakter yang kuat untuk membangun bangsa dan negaranya, memiliki kepribadian tinggi, semangat nasionalisme, berjiwa saing, mampu memahami pengetahuan dan teknologi guna bersaing secara global.
Sedangkan terkait identitas bangsa Indonesia Quatly memberikan beberapa penjelasan diantaranya adalah bendera Indonesia, bahasa Indonesia, lambang Negara Indonesia, semboyan Bangsa Indonesia.
Cara pemuda mempertahankan identitas bangsa bisa dilakukan dengan cara menjaga sikap dan perilaku dengan berpedoman pada Pancasila, mmberikan aspirasinya untuk menjaga identitas bangsa, berbicara menggunakan Bahasa Indonesia yang baik dan benar.
Selain itu bisa dilakukan dengan cara melestarikan budaya bangsa menjaga jiwa nasionalisme. []
