Gusti Moeng: Pemerintah Harusnya Sudah Bisa Menetapkan PB XII Sebagai Pahlawan Nasional

SOLO-Lembaga Dewan Adat (LDA) Keraton Kasunanan Surakarta, menggelar Haul Pakubuwon XII Ke-15 di kompleks Siti Hinggil, Sabtu (12/11/2022).

Ketua Lembaga Dewan Adat (LDA), Gusti Kanjeng Ratu (GKR) Wandansari (Gusti Moeng) mengatakan, kegiatan ini merupakan acara tradisi yang diselenggarakn dengan tetap menju njung tinggi paugeran keraton.

Putri Raja yang akrab disapa Gusti Moeng  ini menyebut, bahwa semua yang hadir dapat mengambil suri tauladan atas apa yang telah dilakukan PB XII, yang mengutamakan kebersamaan dan kerukunan selama memimpin kerajaan (Keraton Surakarta).

“Sinuhun banyak memberikan sumbangsihnya baik untuk Negara Indonesia maupun untuk perdamaian dunia,” ungkapnya.

Menurut Gusti Moeng, Sri Susuhunan Pakubuwono XII layak mendapatkan gelar pahlawan nasional oleh negara.

Selama kepemimpinannya, PB XII, tercatat sebagai raja pertama yang menggabungkan wilayah kerajaannya ke Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).

Selain itu, PB XII juga merupakan seorang pejuang yang bersama masyarakat melawan penjajah. Atas perjuangannya PB XII mendapat penghargaan Bintang Gerilya angkatan 45.

“Tidak hanya di dalam negeri, banyak penghargaan yang diterima atas kiprahnya dalam menjaga perdamaian dunia di perang dunia 1 dan 2. PB XII juga mendapat anugrah dari perkumpulan agama se dunia sebagai bapak perdamaian dunia,” terang Gusti Moeng.

baca: Mengenal Masjid Sheikh Zayed Termegah di Solo

Dari penghargaan yang telah diterima oleh Sinuhun (PB XII), imbuh Gusti Moeng, pemerintah atau negara harusnya sudah bisa menetapkan PB XII sebagai pahlawan nasional.

“Walaupun memang ada tahapan tahapannya (penerapan pahlawan nasional), namun apa yang sudah diterimanya itu sudah menjadi satu syarat yang mutlak Sinuhun PB XII bisa diangkat sebagai pahlawan nasional,” kata Gusti Moeng. []