BANJARNEGARA-Bicara kuliner Banjarnegara tentu kita langsung tertuju pada minuman yang satu ini, ya es dawet. Sajian dari tepung beras yang berwarna hijau kenyal, dicampur dengan cairan gula merah dan santan yang sangat menggugah selera, disajikan di siang yang panas dengan es batu.
Seperti yang ditemui oleh salah satu kontributor Solotrend.net, Nanishuka.
Berjalan-jalan di Banjarnegara, tepatnya di jalan Dipayuda yang masih di area Pasar Induk Banjarnegara, akan kita temui depot es dawet yang sangat dikenal oleh masyarakat, namanya Es Dawet Hj Munarjo.
Mulai berjualan sejak tahun 1938, Pak Munarjo memulai berdagang dawet dengan cara dipikul berkeliling. Sampai akhirnya menemukan tempat untuk mangkal yakni di ujung terminal Banjarnegara.
Mulai pindah secara permanen di jalan Dipayuda sejak tahun 1985, saat ini dawet Hj Munarjo telah sampai di generasi ketiga. Es dawet Hj Munarjo menjadi semakin istimewa karena bahan-bahan yang berkualitas dan rasa yang otentik, kini berkembang dengan pilihan toping yakni nangka dan durian.
Menurut cucu Hj Munarjo, masyarakat Banjarnegara memang menggemari es dawet buatan kakeknya, konsumen yang datang benar-benar ingin menyantap es dawet, bukan menjadikan es dawet sebagai pelengkap makan.
“Alhamdulilaah, konsumen tetap datang dan sebagian besar malah mengenalkan kepada anak cucunya tentang istimewanya dawet kami,”ungkap cucu Hj Munarjo.
Tersohornya Banjarnegara sebagai kota dawet memang benar adanya, karena es dawet Hj Munarjo betul-betul nikmat rasanya. []
