Home Solo Raya Siap Sambut Tahun Ajaran Baru dengan Pembinaan Guru dan Karyawan SIT Nur...

Siap Sambut Tahun Ajaran Baru dengan Pembinaan Guru dan Karyawan SIT Nur Hidayah

0

SOLO-Menyambut Tahun Ajaran 2024/2025, Yayasan Nur Hidayah Surakarta selenggarakan Pembinaan Guru dan Karyawan SIT Nur Hidayah pada Sabtu (6/7/2024).

Dilaksanakan secara serentak di empat tempat dengan materi berbeda, yakni materi ADLX (active, deep, learner, experience) INTROFLEX (individualisasi, interaksi, obsevasi, refleksi) di aula SMP IT Nur Hidayah, materi Penelitian Tindakan Kelas (PTK) di Nur Hidayah Convension Center, materi dari untuk Guru Al-Qur’an Aula SD IT dan PAUD IT Nur Hidayah, dan materi SDM untuk para karyawan di Aula LKSA Nur Hidayah.

Ketua Harian Yayasan Nur Hidayah, Ustadz Heri Sucitro, menjelaskan bahwa kegiatan ini adalah upaya agar pembelajaran di SIT Nur Hidayah semakin berkualitas, menarik dan menyenangkan bagi peserta didik.

Guru SIT Nur Hidayah yang telah tesertifikasi baik internal maupun eksternal mendapatkan materi yang disampaikan oleh Ustadz Budi Lenggono dan Ustadz Zuhdi Yusroni tentang PTK.

Ustadz Zuhdi menyatakan bahwa seorang guru harus bersemangat untuk belajar. Tidak boleh berhenti belajar hanya karena sudah tahu dan sudah mengajar. Ia juga menekankan pentingnya membentuk komunitas belajar sesama guru di sekolah, seperti Lesson Study Learning Community (LSLC) yang sudah berjalan di beberapa sekolah.

Sementara non guru sertifikasi, mengikuti materi tenang ADLX INTROFLEX TERPADU bersama Ustadzah Muslikhah, Ustadzah Nurhayati dan Ustadz Faisal Imam Prasetyo.

Mereka mengulas kembali tentang ADLX INTROFLEX TERPADU dalam pembelajaran di SIT Nur Hidayah. Pembejalaran diharapkan tidak hanya memberikan pengalaman pada peserta didik tapi juga menjadi lebih mendalam dan diterapkan dalam kehidupan. Ustadzah Muslikhah menyampaikan dengan interaktif bersama peserta untuk membahas yang sudah terjadi di masing-masing sekolah.

Pembinaan karyawan Tata Usaha (TU), Unit Kesehatan Sekolah (UKS), Cleaning Service (CS), Security, dan Pengasuh TPA/PBIT bertempat di Aula LKSA Nur Hidayah Surakarta. Dalam sesi ini, pemaparan materi disampaikan oleh Ketua Bidang Pendidikan Yayasan Nur Hidayah Surakarta, Ustadzah Ari Puspitowati, tentang “Mewujudkan Budaya Melayani yang Terbaik (Ultimate Service Culture).”

“Sebagai karyawan yang langsung memberikan pelayanan kepada pelanggan (murid dan wali murid), kita harus membangun budaya 7S: Senyum, Salam, Sapa, Semangat, Sopan, Santun, dan Solusi,” papar Ustadzah Ari.

Sedangkan Kepala Bagian SDM Yayasan Nur Hidayah Surakarta, Ustadz Sriyanta menyampaikan tentang standarisasi dan kriteria penilaian karyawan.

Pembinaan Guru Al Qur’an Sekolah Islam Terpadu (SIT) Nur Hidayah bertempat di Aula SD IT Nur Hidayah Surakarta. Sesi ini dibagi menjadi tiga materi yaitu irama murotal, pembelajaran tahfidz, dan microteaching.

Materi irama murotal disampaikan oleh Ustadz Darussalam, Beliau menyampaikan bahwa Yayasan Nur Hidayah Surakarta menetapkan semua pembelajaran Al Qur’an menggunakan irama Nagham Bayati Husaini. Materi tahfidz disampaikan oleh Ustadz Abdul Aziz Ashidiq. Beliau menyampaikan bahwa ada beberapa level penghafal: cepat, mudah, sulit, dan lambat.

Para guru Al-Qur’an PAUD dan SDIT Nur Hidayah mengikuti pembinaan oleh Ustadz Bahruni, Kabag Pendidikan Al-Qur’an Yayasan Nur Hidayah Surakarta. Ustadz Bahruni menyampaikan pentingnya pembelajaran Al-Qur’an sebagaimana bunyi hadits, “Sebaik-baik kamu adalah yang belajar dan mengajarkan Al-Qur’an”.

Yayasan Nur Hidayah Surakarta hingga saat ini terus mengembangkan metode Littaqwa untuk pembelajaran Al-Qur’an. Hal ini dilakukan untuk prinsip kemandirian yang menjadi salah satu panca utama Yayasan Nur Hidayah Surakarta. Dari pengembangan metode Littaqwa ini nantinya akan disusun modul pembelajaran untuk pegangan para guru Al-Qur’an. []

Exit mobile version