YOGYAKARTA-DPD FKP KPI Jateng DIY sukses menggelar Rapat Kerja Daerah. Kegiatan tersebut diselenggarakan di Budi Mulia Culinary School Yogyakarta, Sabtu,25 Januari 2025.
FKP KPI Jateng DIY forum kursus perhotelan dan kapal pesiar Jateng DIY terdiri dari lembaga kursus perhotelan dan kapal pesiar.
Pada kegiatan ini antara lain dihadiri oleh Lembaga Kursus dan Pelatihan Baruna Academy, Budi Mulia Dua Culinary School, CIC Temanggung, Duta International Course, Duta Persada, EHC, Graha Wisata Surakarta, Indocrew ISP Solo, Kastara Ocean, Merapi School, MedWist, Ocean Challenger, Omega Marine Hotel Institute, Praktisi, Royal Season, Smile Zone, Trans Buana, Vistama, Wisata Bahari.
Rakerda yang dihadiri sejumlah pengurus tersebut mengusung tema, Sinergitas Lokal Menuju Global, Mencetak Talenta Berkualitas Global di Bidang Perhotelan dan Kapal Pesiar.
Dalam sambutannya, Penasehat FKP KPI Jateng DIY, Joko Sutrisno yang sekaligus Ketua PHRI Surakarta membuka kegiatan Rakerda sekaligus memberikan motivasi, bagaimana melalui kolaborasi antar lembaga, maka sukses pengelolaan lembaga pendidikan dapat tercapai dengan mudah.
Rakerda Forum kursus perhotelan dan kapal pesiar jateng DIY, akhirnya menghasilkan berbagai hal yang dibakukan menjadi program kerja. Para pengurus bidang memaparkan program-program kerjanya, baik program statis, program jangka pendek, program jangka panjang maupun program tetap.
“Forum Kursus Perhotelan dan Kapal Pesiar Jateng DIY adalah wadah bagi anggotanya untuk terus bersinergi dalam mencetak peserta didik berkualitas, bersinergi dalam pengelolaan lembaga maupun kerjasama antara dunia industri dunia usaha, pemerintah maupun kemitraan dengan yang lain,”ungkap Aris Miyanto, SM selaku Ketua FKP KPI Jateng DIY.
Selain itu Aris juga menyampaikan untuk seluruh pengurus dan anggota FKP KPI Jateng DIY menjadikan semua program yang telah disepakati untuk menjadi tanggung jawab bersama.
Pada kegiatan ini menghadirkan Riski Damastuti, S.Sos, M.A. dengan materi yang disampaikan tentang Teknik Pemasaran Lembaga di Era 5.0. Hal ini tentang era bagaimana memanusiakan manusia dengan teknologi. Terkait akan hal ini perlu dipahami untuk fokus pada personalisasi, pengalaman pengguna dan nilai-nilai sosial.
Pentingnya Era 5.0 bagi pendidikan adalah untuk Mempersiapkan siswa dengan keterampilan abad 21, Menerapkan teknologi dalam pembelajaran, menumbuhkan kesadaran akan pentingnya etika teknologi, mempersiapkan siswa untuk menjadi digital citizen.
Terkait dengan marketing bagi lembaga, perlu adanya pendekatan pemasaran yang lebih holistik dan berorientasi pada manusia. Dengan menerapkan prinsip-prinsip marketing 5.0, perusahaan tidak hanya dapat meningkatkan penjualan, tetapi juga memberikan kontribusi positif bagi masyarakat. []
