KH Sofyan Munawar: Pers Harus Sajikan Informasi Maslahat

Date:

JAKARTA-Dalam rangka momentum Hari Pers Nasional (HPN) 2025, Ketua PW Persis DKI Jakarta, KH Sofyan Munawar, menyampaikan pandangannya mengenai peran dan fungsi pers.

Menurut Kiai Sofyan, pers saat ini belum maksimal dalam menjalankan peran dan fungsinya, masih didapati berita-berita yang bernuansa opini, kurang objektif, dan tidak netral. Kendati demikian, dia berharapa agar pers di Indonesia dapat terus meningkatkan kualitasnya dan menjalankan peran serta fungsinya secara maksimal.

“Harapannya ke depan pers benar-benar berdiri tegak pada posisinya, agar informasi yang disajikan bisa memberikan manfaat dan maslahat bagi umat dan bangsa,” ujar Kiai Sofyan Munawar dalam keterangan tertulisnya, Ahad (9/2/2025).

Sebab, kata dia, pers memiliki peran strategis dan fungsi yang sangat vital dalam masyarakat modern. Pers tidak hanya berfungsi sebagai media informasi, tetapi juga sebagai media pendidikan, kontrol sosial, termasuk hiburan.

“Pers sebagai media informasi hendaknya menyajikan informasi yang benar. Artinya, pers harus jujur dalam menyampaikan berita dan tidak boleh curang atau memanipulasi serta memutarbalikkan fakta,” tuturnya.

Kiai Sofyan menekankan pentingnya kejujuran dalam menyampaikan informasi, sebagaimana yang diajarkan dalam Islam. Informasi yang disebarkan harus didasarkan pada fakta sebenarnya dan bukti yang dapat dipertanggungjawabkan.

“Kejujuran dalam menyampaikan informasi adalah tuntutan mutlak yang tidak bisa dianggap remeh. Allah SWT berfirman, ‘Bacakanlah (Nabi Muhammad) kepada mereka berita tentang dua putra Adam dengan sebenarnya’,” ujarnya menyitir surat Al-Maidah ayat tujuh.

Di sisi lain, Kiai Sofyan juga menyoroti peran pers sebagai media pendidikan. Pers dituntut untuk menyajikan berita-berita yang dapat mengedukasi, mencerdaskan, mencerahkan, dan meningkatkan wawasan masyarakat.

“Pers harus menghindari berita-berita yang bersifat provokatif, hoaks, dan sejenisnya yang dapat memicu kegaduhan di tengah-tengah masyarakat. Hal ini bisa terjadi apabila pers memiliki integritas yang kuat dan tidak terkooptasi oleh kepentingan-kepentingan pragmatis,” jelasnya. []

Share post:

spot_imgspot_img

Popular

More like this
Related

Pengacara Minta Terdakwa Kasus Kulkas Babe Dibebaskan

SOLO-Sidang kasus perusakan café miras Kulkas  Babe di Koridor...

DPP PBB Gelar Rapat Perdana Pasca Muktamar VI di Bali

JAKARTA-Dewan Pengurus Pusat Partai Bulan Bintang (PBB), menggelar rapat...

Kunjungi Panti Asuhan, Pakar ’97 AU Yogyakarta Berikan Bantuan Sembako

YOGYAKARTA-Perwira Karier abiturien 1997 Angkatan Udara wilayah Yogyakarta atau...

LP Kriya Mandiri Gelar Acara Gathering Organisasi Pelajar

SOLO-LP Kriya Mandiri Solo menggelar acara Gathering Organisasi Pelajar...