SOLO-Syuting film Air Mata di Ujung Sajadah 2 yang berlokasi di Kota Solo, beberapa tempat yang menjadi latar diantaranya adalah Pasar Triwindu, kampung batik Laweyan, Pasar Klewer, dan kereta uap Jaladara.
Produser film Ronny Irawan mengatakan ia yang merupakan warga asli Solo melihat banyak tempat menarik di kota tersebut.
“Film ini bukan hanya jadi kado untuk ibu-ibu di luar sana tapi juga kado untuk kampung halaman saya di Solo. Kado untuk tanah kelahiran saya,” katanya, Kamis (16/10/2025)
Ronny yang memiliki hobi traveling tersebut mengatakan dari banyak negara dengan kota-kota indah yang pernah dikunjunginya, Solo memiliki potensi besar yang perlu dieksplorasi, di antaranya dari sisi budaya, kesenian wayang, bangunan bersejarah, dan batik.
“Jadi saya pikir kenapa nggak syuting di sini. Akhirnya saya syuting di sini,” katanya.
Ia juga berharap film tersebut menjadi promosi wisata bagi Kota Solo mengingat banyak tempat wisata menarik yang menjadi lokasi pengambilan gambar, di antaranya pasar barang antik Triwindu, kampung batik Laweyan, Pasar Klewer, dan kereta uap Jaladara.
“Sempat bingung mana saja yang diekspos karena banyak sekali tempat-tempat menarik di Solo,” katanya.
Pada kesempatan yang sama, Sekretaris Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Surakarta Siti Khotimah mengatakan akan membuat paket wisata yang berisi dari lokasi pengambilan gambar film Air Mata Di Ujung Sajadah 2.
“Kami apresiasi pengambilan lokasi di Solo. harapannya film-film lain ambil lokasi di Solo lagi. Kami punya banyak potensi budaya, heritage. Bahkan lokasi yang digunakan syuting kami jadikan paket wisata kami. Paket Air Mata di Ujung Sajadah,” katanya.
Sementara itu, artis Titi Kamal yang memerankan tokoh Aqila dan Citra Kirana yang memerankan Yumna juga turut hadir dalam acara tersebut. Selama syuting, Titi Kamal mengaku senang dengan suasana Kota Solo.
“Syuting di sini enjoy, nggak kayak kerja. Break syuting bisa jalan-jalan ke museum, wisata kuliner. Bikin nostalgia,” katanya.
Film Air Mata Di Ujung Sajadah 2 yang diproduksi Beehave Pictures itu akan diputar mulai tanggal 23 Oktober 2025. Film ini masih bercerita tentang konflik batin dua sosok ibu, yakni Aqila dan Yumna, serta seorang anak Baskara yang diperankan Faqih Alaydrus.
Sosok Yumna merasakan kekhawatiran kehilangan Baskara yang selama ini diasuhnya karena Aqila, ibu kandung Baskara menyusul mereka ke Kota Solo. []



