GUNUNGKIDUL-Pelaksanaan kegiatan Temu Karya Karang Taruna kabupaten Gunungkidul pada hari Ahad, 16 Juli 2023 di Taman Budaya, telah melahirkan ketua baru yang akan memimpin pada periode 2023-2028.
Temu karya yang mengusung tema Pemuda Adaptif, Berkarya untuk Gunungkidul ini, diikuti oleh pemuda anggota karang taruna yang tersebar di 18 Kepanewon di Gunungkidul.
Masing-masing kepanewon mengirimkan ketua dan 2 orang anggota dalam kegiatan ini, serta diikuti oleh perwakilan pengurus yang lama.
Acara temu karya karang taruna ini dihadiri oleh Dinas Sosial kabupaten Gunungkidul dan juga perwakilan Karang Taruna Daerah Istimewa Yogyakarta serta dari Majelis Pertimbangan Karang Taruna Gunungkidul.
Diikuti lebih dari 80 utusan pemuda dari seluruh kabupaten Gunungkidul, temu karya ini merupakan agenda rutin karang taruna untuk memilih pengurus baru yang akan bertugas di periode selanjutnya.
Dari 18 Kepanewon yang hadir pada temu karya ini, 12 diantaranya memberikan rekomendasi kepada Septian Nurmasyah untuk melanjutkan estafet kepemimpinan karang taruna yang sebelumnya selama 2 periode dipimpin oleh C. Agus Mantara.
Maka secara otomatis, Septian terpilih sebagai ketua umum Karang Taruna Kabupaten Gunungkidul, periode 2023-2028.
Ayah dari 2 putra warga Kalurahan Gari ini memang telah membuktikan kiprahnya di lingkungan masyarakat terutama untuk organisasi kepemudaan. Perintis berbagai desa wisata di Gunungkidul ini merupakan salah satu peraih Gunungkidul award kategori pemuda berprestasi.
Septian sendiri memaparkan visi misinya terkait kepemimpinannya di karang taruna yaitu mengembalikan marwah karang taruna.
“Karang taruna ini sebenernya adalah penggerak di desanya masing-masing, sebagai konseptor, penggagas ide dan berperan aktif, berkolaborasi dengan pemerintah desa dan juga masyarakat untuk kemajuan desanya. Sebagai pemuda yang dasarnya memiliki semangat sebagai agen perubahan, tentu perannya sangat dinantikan di masa-masa sekarang,”katanya. []
