SUKOHARJO-Baznas Kabupaten Sukoharjo menyelenggarakan aksi Solidaritas Peduli Palestina yang diselenggarakan di Gelora Merdeka Jombor, Kecamatan Bendosari, Sabtu (15/12/2023) pagi.
Hadir dalam aksi tersebut Bupati Sukoharjo, Etik Suryani, Ketua DPRD Sukoharjo Wawan Pribadi serta sejumlah pimpinan Forkopimda. Sejumlah ormas Islam juga tampak hadir dalam kegiatan tersebut selain pelajar sekolah.
Bupati Etik Suryani memberikan apresiasi terkait aksi tersebut. Etik mengaku Pemkab Sukoharjo juga ikut menggalang dana melalui Organisasi Perangkat Daerah (OPD) masing-masing. Bahkan, penggalangan dana juga di lingkungan pendidikan.
“Hari ini tiap OPD juga menggalang dana untuk solidaritas Palestina, termasuk di lingkungan pendidikan dalam hal ini SD dan SMP. Jadi tidak datang ke Jombor ini tapi hasilnya akan diserahkan ke Baznas,” ujarnya, Sabtu (15/12/2023).
Lanjut Etik, berbagai upaya telah dilakukan untuk menyelesaikan konflik sebagai bagian dari proses perdamaian Israel Palestina, namun hingga saat ini belum menemukan titik temu. Hal itu mengakibatkan ribuan warga menjadi korban sehingga memerlukan uluran tangan dunia termasuk Indonesia.
“Sebagai sesama anak bangsa, kita harus memiliki kepedulian dan kepekaan sosial guna membantu meringankan beban saudara-saudara kita di Palestina. Tentunya aksi ini bukan hanya tentang Islam, tapi juga tentang kemanusian. Bagaimana kita menunjukan kepedulian kita sesama manusia,” ungkapnya.
Ketum MUI Kabupaten Sukoharjo, Dr. KH. Abdullah Faishol M dalam tausiahnya meminta kepada seluruh umat Islam untuk mendukung fatwa MUI Pusat memboikot produk-produk Amerika yang mendukung zionis Israel.
Sementa itu, Ketua Baznas Sukoharjo, Sardiyono menyampaikan, sebelum aksi tersebut Baznas Sukoharjo sudah melakukan penggalangan dana untuk Palestina total dana terkumpul Rp195 juta.
Sedangkan dana yang terkumpul pada aksi solidaritas hari ini terkumpul Rp. 61.850.500. Semua dana yang terkumpul akan disalurkan melalui Baznas RI.
Aksi ditutup dengan pemberian donasi yang dilakukan oleh Bupati Sukaharjo, Etik Suryani yang diikuti pejabat Forkopimda Sukoharjo. []