SEMARANG-Pimpinan DPRD Jawa Tengah Quatly Alkatiri menerima aspirasi Jamaah Pecinta Ulama dan Habaib (JPUH) Jawa Tengah pada Selasa (7/2/2023) di Kantor Berlian DPRD Jawa Tengah.
Rombongan JPUH (Jamaah Pecinta Ulama dan Habaib) mendatangi kantor DPRD Jawa dipimpin langsung oleh K.H Syihabuddin menyampaikan aspirasi terkait pembakaran Al Quran oleh aktifis Swedia.
Dalam pernyataanya, JPUH Jawa Tengah menginginkan respon aktif dari pemerintah terkait insiden tersebut.
“Pemerintah hendaknya mengutuk keras Pembakaran Al Quran di Swedia dan melakukan langkah-langkah strategis untuk menjaga nama baik Islam guna kerukunan beragama di seluruh dunia,”tutur Syihabuddin.
Menyikapi hal itu, Quatly yang juga Politisi PKS Jawa Tengah senada dengan JPUH Jateng. Pimpinan DPRD ini mengharapkan adanya sikap yang proaktif dari pemerintah Indonesia akan insiden pembakaran Al Quran di Swedia. Terlebih lagi, peristiwa ini kerap kali terjadi.
Quatly menilai, DPRD akan menulis surat resmi kepada Presiden Jokowi akan berbagai aspirasi masyarakat di daerah terkait pembakaran Al Quran di Swedia.
Politisi asal Solo tersebut juga menambahkan bahwa peristiwa ini adalah contoh buruk dari kebebasan berekspresi di masyarakat.
“Saya dan legislator PKS lainnya akan terus mengawal peran aktif Presiden akan peristiwa tersebut,”tutupnya.[]