Solo Raya

Relawan PMI & Mahasiswa Gelar Doa Bersama Korban Gempa

SOLO – Anggota relawan Palang Merah Indonesia (PMI) Solo bersama sejumlah mahasiswa Politeknik Akbara melakukan aksi solidaritas dengan menggelar doa bersama untuk para korban gempa di Sulawesai Barat, Sabtu (16/1/2021).

Tidak hanya itu, relawan PMI Solo juga siap mengirim relawan membantu korban gempa di Sulawesi Barat.

Doa bersama untuk para korban gempa Sulawesi Barat ini berlangsung di halaman Kantor Palang Merah Indonesia (PMI) Solo.

Doa bersama dipimpin langsung  Kepala Markas PMI Solo, Dr Agus Setyo Utomo, diikuti sejumlah relawan PMI Solo serta mahasiswa Politeknik Akbara Solo, mereka tampak khusyuk selama proses memanjatkan doa.

Kepala Markas PMI Solo, Agus Setyo Utomo menjelaskan, kegiatan doa bersama ini digelar sebagai bentuk solidaritas dan empati mereka terhadap para korban Gempa Sulawesi Barat.

“Mudah-mudahan tidak terjadi korban yang banyak dan dapat ditangani secepatnya. PMI Solo juga siap jikalau nanti dimintai bantuan relawan ke Sulawesi Barat,” ujarnya.

Seperti diketahui, pada Jumat (15/1/2021) gempa susulan dengan getaran lebih kuat magnitudo 6,2, mengguncang wilayah Sulawesi Barat.

Tiga kali gempa susulan yang terasa hingga kota makassar dengan durasi lebih lama. Sebelumnya, Kamis  gempa dengan magnitudo 5,9 mengguncang wilayah Majene. Saat terjadi gempa susulan sejumlah warga di Kecamatan Campalagian, Kabupaten Polewali Mandar berhamburan keluar rumah untuk menyelamatkan diri.

baca: Lima Rumah Sakit Swasta Sragen Siap Rawat Pasien Covid-19

Selain korban meninggal dunia, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Mamuju melaporkan 24 orang mengalami luka-luka, sebanyak 2.000 warga mengungsi ke tempat yang lebih aman.

Selain itu, banyak bangunan di Mamuju termasuk Kantor Gubernur Sulawesi Barat yang roboh akibat gempa bermagnitudo 6,2 pada hari Jumat.

 

 

%d bloggers like this: