BOYOLALI – Dari 35 Kabupaten/Kota di Jawa Tengah, Boyolali terpilih sebagai salah satu perwakilan untuk maju di kontestasi Kota Bebas Pungli yang diadakan Satuan Tugas Sapu Bersih Pungutan Liar (Satgas Saber Pungli).
Jawa Tengah menunjuk Kabupaten Boyolali dan Kota Semarang untuk mengikuti lomba tersebut dikarenakan dua daerah ini yang dianggap paling ideal untuk maju sebagai peserta.
Satgas Saber Pungli Boyolali yang diketuai Wakapolres Boyolali dan diwakili oleh Inspektur Daerah Kabupaten Boyolali Selasa (23/2/2021) menerima kunjungan dari Kepolisian Daerah Jawa Tengah untuk mengadakan Rapat Koordinasi dan asistensi terkait Lomba tersebut. Bertempat di Aula Inspektorat Kabupaten Boyolali pertemuan dihadiri beberapa instansi dan pemangku kepentingan terkait Saber Pungli.
“Kita menggalang dari beberapa instansi terkait, stakeholder terkait untuk bersama-sama bersinergi untuk membangun wilayah Kabupaten Boyolali yang bebas dari pungutan liar,” jelas Kombes Bambang Hidayat selaku pembicara dari Kepolisian Daerah Jawa Tengah. Seperti dilansir boyolali.go.id.
Pihaknya mengatakan bahwa rapat koordinasi kali ini dilaksanakan untuk memberikan saran dan masukan bagi seluruh instansi terkait Saber Pungli. Selain itu juga terkait pelaksanaan kegiatan yang akan dilaksanakan untuk membangun Boyolali menjadi wilayah bebas pungutan liar.
baca: Dinkes Klaten Ingatkan Ancaman DBD dan Chikungunya
Sementara itu Inspektur Inspektorat Daerah Kabupaten Boyolali, Insan Adi Asmono mengaku jika Kota Susu ini sangat siap mengikuti ajang Kota Bebas Pungli tersebut.
Pihaknya meyakini bahwa selama ini sudah melaksanakan banyak kegiatan seperti sosialisasi, pelaporan, penindakan, termasuk inovasi-inovasi yang sudah dilaksanakan di Boyolali.