Presiden Joko Widodo Bagikan BLT dan Sembako ke pedagang Pasar Gemolong

Date:

SRAGEN – Presiden Joko Widodo berkunjung ke  Pasar Gemolong, Kecamatan Gemolong, Rabu 05/01/22). Presiden menyerahkan bantuan langsung  tunai  (BLT) dan paket sembako kepada pedagang kaki lima dan warung yang sehari-hari berdagang di pasar tersebut.

Presiden Joko Widodo saat berkunjung di Pasar Gemolong Sragen didampingi oleh Sekretaris Kabinet Pramono Anung, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, dan Wakil Bupati Sragen Suroto.

Di pasar ini presiden mendatangi dan membagikan BLT dan paket sembako  kepada 125 pedagang. Dengan nilai BLT sebesar 1,2 juta  per orang. Sedangkan sembako yang disediakan sebanyak 250 paket.

Saat menghampiri seorang pedagang siomay yang menggunakan gerobak untuk berjualan keliling. Presiden bertanya berapa modal yang digunakan untuk berdagang dan dijawab pedagang sebesar 500 ribu rupiah.

“Ini untuk tambahan modal usaha dan untuk mengecat gerobak biar kelihatan bersih. Uang sebesar 1,2 juta rupiah, ” kata presiden Jokowi.

baca: Kapolres Klaten Peduli Thoyib Bocah Penyandang Disabilitas

Selanjutnya presiden membagikan kepada para pedagang lainnya dan berharap semoga dagangan yang dijual para pedagang laris. Sebanyak 20 pedagang perwakilan yang menerima bantuan langsung dari presiden. Sisanya dibagikan oleh staf kepresidenan.

Setelah mengunjungi pasar Gemolong Presiden Joko Widodo melanjutkan kunjungan ke Pasar  Purwodadi , meninjau vaksinasi anak di Grobogan Purwodadi, meresmikan waduk Randugunting di Blora dan peresmian pasar Johar di  Semarang. []

Share post:

spot_imgspot_img

Popular

More like this
Related

Tegas! Pemuda Bandung Tolak Wacana Pengakuan akan Israel

BANDUNG-Gabungan komunitas pemuda peduli Palestina Bandung adakan aksi damai...

Pendaftar Mahasiswa Baru UM PKU Alami Kenaikan Drastis

SOLO-Universitas Muhammadiyah PKU (UMPKU) Surakarta sedang membuka Penerimaan Mahasiswa...

LPH LPPOM Soroti Kasus Ayam Goreng Widuran

JAKARTA-Kasus restoran legendaris Ayam Goreng Widuran di Solo, mencuat...

Ketua MUI: Kasus Ayam Goreng Widuran Bisa Merusak Reputasi Kota Solo

JAKARTA-Ketua MUI Bidang Fatwa Prof KH Asrorun Ni'am Sholeh...