SOLO-Yayasan Nur Hidayah selalu berkomitmen untuk mempersembahkan pelayanan terbaik kepada masyarakat. Wujud dari komitmen tersebut, Yayasan Nur Hidayah menggelar Workshop Analisis Strengths, Weaknesses, Opportunities, dan Threats (SWOT) Unit Kerja di Nur Hidayah Convention Center.
Workshop bertajuk “Menuju Lembaga yang Maju, Kuat, dan Mandiri” tersebut diikuti oleh seluruh pimpinan SIT Nur Hidayah dan unit lainnya seperti LKSA Nur Hidayah, PPTQ Nur Hidayah, LTQ Nur Hidayah, dan LAZ Nur Hidayah, dilaksanakan di NHCC, Senin (5/9/2022).
Ketua Yayasan Nur Hidayah, Ustadz Dr. H. Kasori Mujahid, M. Ag., menyambut para peserta sembari menjelaskan lebih lanjut latar belakang workshop ini.
“Kenapa kita harus mengadakan workshop ini? Karena kita harus memiliki frekuensi yang sama. Selalu berubah dan berkembang. Kekuatan kita sama-sama dihimpun menjadi suatu keberkahan,” jelasnya.
Terdapat tujuh komisi yang menjadi wadah para peserta untuk berdiskusi sesuai bidang masing-masing. Tujuh komisi tersebut yaitu: PAUD IT, SMP IT, SMA IT, Bidang Sosial, Keuangan, dan satu calon bidang baru bernama Komdatin (Komunikasi, data, dan informasi).
Selepas berdiskusi, para ketua komisi lalu mempresentasikan hasil diskusi per komisi dalam Sidang Pleno. Pada kesempatan itu, Sidang Pleno dipimpin oleh Ketua BPH Ustadz Dr. Achmad Rasyid Ridha, S.Pd.I., M.PI.
Dengan mengetahui kondisi internalnya, Yayasan Nur Hidayah berniat untuk menguatkan kembali sinergi dari setiap unit. []
