SOLO-Trial Game Dirt 2023 seri 1 yang digelar di Solo, menobatkan Lantian Juan sebagai kampiun setelah merajai dua kelas utama, yaitu FFA Open dan Campuran Open.
Pembalap asal Kediri, Jawa Timur tersebut mengumpulkan total 50 poin yang unggul jauh dari nomor 2 dan 3, yang masing-masing mendapatkan poin 38 dan 37.
Berangkat dengan persiapan matang, Lantian Juan tampil percaya diri sejak lomba dimulai di hari pertama. Trek Benteng Vastenburg mampu diadaptasi dengan cepat. Sehingga tarikan gasnya tak kendur melewati trek menantang.
Rider dari tim Rizqy Motorsport itu bahkan mengungguli pembalap Kota Solo, Ivan Harry Nugroho dengan terpaut tiga detik di kelas Campuran Open.
Mengawali start yang bagus, Ivan sempat unggul, namun berhasil disalip dijumping tong dan tikungan didepannya.
“Alhamdulillah senang bisa juara di seri pembuka. Persiapan kami cukup matang sebelum ke Solo,” ucap Lantian Juan usai selebrasi juara.
Menurutnya, sirkuit Benteng Vastenburg cukup istimewa. Banyak tantangan yang tak mudah untuk ditaklukan. Terlebih saat hari pertama yang sempat hujan, semua jadi lebih seru.
“Sirkuit cukup sulit ya apalagi kemarin di hari pertama cuaca sempat hujan, namun itu yang membuat seru semuanya,” jelas dia.
Sementara dikelas FFA Master, tuan rumah Wahyu Gareng, unggul atas lawan lawannya dengan Waktu tercepat 03;54.215, disusul Djohan Irawan dan Indra Pratama, masing masing 04;03,650 dan 04;27,530.
Di kelas campuran non seeded, kroser Andreas Damara, menjadi yang terbaik dengan torehan waktu tercepat 03:49,113 disusul Aksa Firman, dengan waktu 03:49,594, lalu Yovi Kristyan dengan waktu 03;49.746.
Menurut Race Committe Trial Game Solo, Jim Sudaryanto seri Solo ini berlangsung cukup kompetitif. Harapannya timbul pembalap pembalap baru di motorcross maupun gastrack, melalui even even trial game.
“Para pembalap yang sudah bergabung dengan kami, mereka merasakan dengan mengikuti trial game, skil dan kemampuan bertanding di motorcross dan gastrack lebih cakap,” kata Jim Sudaryanto.
Di seri 2 nanti, trial game yang diselenggarakan oleh “76Rider” akan menampilkan tantangan tantangan yang berbeda, sehingga benar benar menjadi ajang meningkatkan kemampuan para kroser.
Usai Solo, rangkaian akan berlanjut ke Lumajang (2-3 Juni), Purwokerto (7-8 Juli), Magelang (11-12 Agustus), Mojokerto (22-23 September), dan seri pamungkas di Nganjuk (13-14 Oktober). []
